KECOPETAN DI EROPA

 127 (7). KECOPETAN DI EROPA

(Serial narasi perjalanan wisata)


Sejak sebelum berangkat, kami telah banyak diwanti wanti saudara², teman² dan juga anak² ku (yang kebetulan pernah mengenyam pendidikan di Eropa), agar selalu ber hati² dengan COPET. Copet banyak beraksi di kota² besar, terutama di Paris & Amsterdam. Namun saat di kota² besar lainnya juga harus tetap waspada. Para pelaku, katanya, rata² para migran dari Afrika & Eropa Timur.


Sebagai antisipasi :

▪︎ Kuganti tas sandang yang biasa kupakai dengan tas Selempang Dada, agar selalu bisa kuawasi.

▪︎ Dompet kukosongkan. Tinggal KTP,  kartu ATM & Kartu Kredit (KK) saja.

▪︎ Dompet kusimpan dalam tas Selempang Dada & kuletakkan di tempat yang paling bawah.

▪︎ Paspor kusimpan di tas Selempang Dada bagian dalam yang berretsleting.

▪︎ Lembaran mata uang asing juga kumasukkan dalam amplop, kusimpan dalam tas Selempang Dada. Jadi saku celana & saku jaket tinggal berisi sapu tangan & hand sanitizer saja.

▪︎ Saat berjalan di tempat keramaian, aku selalu menempatkan diri di belakang bungsuku, sambil mengawasi orang² yang di dekat bungsuku.

▪︎ Aku selalu waspada pada orang² yang berjarak radius kurang dari 1 meter dariku.


Namun....

Apa yang terjadi...?


Setelah 6,5 jam berkutat di British Museum, sudah cukup lelah rasanya. Sisa waktu 30 menit kuhabiskan di toko buku di dalam museum yang mayoritas berisikan buku² sejarah. Buku² nya bagus². Banyak yang kepengen kubeli, tapi harganya mahal² & berat pula bawanya. Akhirnya aku beli 1 buku yang sangat menarik bagiku. Buku tentang EVOLUSI TULISAN. Harganya juga tidak begitu mahal, sekitar £ 17,- (Rp 340.000,- an). 


Kubayar pakai Kartu Kredit. 

▪︎ Kubuka tas Selempang Dadaku. 

▪︎ Kukeluarkan dompet, dan 

▪︎ Kuambil Kartu Kredit (KK) ku untuk di TAP pembayarannya.


Setelah bayar, aku asyik melihat buku halaman demi halaman. Gambar² nya sangat menarik & informatif.


Sejenak kemudian aku tersadar, kalau ritsleting tas Selempang Dadaku terbuka. Aku terperanjat, dan mulai PANIK.

▪︎ Aku mulai merasa KECOPETAN. Canggih bener  copet di London. Tas Selempang Dada ku digerayangi tanpa kusadari.

▪︎ Kuperiksa, ternyata DOMPETKU TIDAK ADA. Isi dompetku yang hilang adalah :

   - Kartu Kredit (KK)

   - KTP

   - Kartu ATM

▪︎ Mulai kebayang deh repotnya diriku nanti :

   - KTP hilang gak masalah. Nanti di Indonesia juga bisa minta cetak lagi.

   - Kartu ATM hilang, bisa jadi bermasalah. Bila pencurinya canggih, bisa saja menguras tabunganku😭

   - KK di tangan orang, ini yang jadi MASALAH BESAR. Seluruh limit kreditku bisa mereka belanjakan semuanya. Di Eropa bayar pakai KK tidak perlu pakai PIN, cukup dengan TAP saja. Pengamanannya rendah sekali.😭


Apakah ini TAKDIR ku ?

Tidak....!!

Aku tidak percaya takdir. Aku hanya percaya KONSEKWENSI, seperti sering diucapkan oleh dr.  Roslan Yusni Hasan  (Ryu Hasan), bukan TAKDIR. Ini semua adalah konsekwensi atas ke-LENGAH-anku....

😩😩😭😭


Aku segera cari tempat duduk & telepon bungsuku untuk menemani cari solusi. Bungsuku memang tidak terlalu tertarik museum. Dia hanya muter menemaniku selama 60 menitan saja di British Museum. Selanjutnya dia keluar museum & jalan sendiri di London, ke mana dia suka. Jadi selama 6 jam, aku tidak ditemani bungsuku di museum.


Setelah keluar museum & ketemu bungsuku, kami mengambil tempat yang agak sepi di luar pagar museum. Langkah pertama adalah memblokir KK. Ada beberapa kendala :

▪︎ London jam 17.30, di Jakarta jam 00.30.

▪︎ Telepon langsung ke Bank BNI, pasti kena roaming. Dan SIM Card ku kusimpan di koper, di kamar hotel. Aku hanya bisa tlp WA, dan BNI tidak ada tlp WA nya.

▪︎ Bungsuku kasih solusi :

   - Kami tlp anakku yang tinggal di Jakarta pakai WA dengan Speaker Phone.

   - Anakku yang di Jakarta telepon bank BNI dengan speaker phone juga, dan aku bisa bicara lansung melalui speaker phone.


▪︎ Masalah lagi, aku gak hafal 12 nomer KK ku. Kudownload file tagihan bulananku pun, ada 4 digit yang dihilangkan. Namun akhirnya, dari data² yang ada pada diriku, BNI bisa menerima kalau aku memang betul² salah satu nasabahnya. KK ku langsung diblokir saat itu juga. Terima kasih BNI.


▪︎ Berikutnya aku telepon bank Mega untuk blokir kartu ATM ku dengan cara yang sama. Saat aku telepon bank Mega, bungsuku mengamatiku dari jauh. Tampak olehnya saku celana belakangku ada yang menonjol. Dia tanya padaku : "Bapak ngantongin apa di saku celana belakang ?".

▪︎ Kupegang saku celana belakangku.... Eh... ternyata DOMPET ku ada di situ. Kubuka isinya, ternyata masih utuh.

▪︎ Aku segera batalkan permintaan blokir kartu ATM ke bank Mega.

▪︎ Bungsuku ngakak ngetawainku. Anakku & Istrinya pun ikut ngetawainku dari Jakarta. Pada momen ini, bungsuku sempat menfoto saat² aku stress & saat² aku terbahak mentertawakan diri sendiri.

😁😂😆🤣❤️


▪︎ Aku tidak mengucap terima kasih kehadirat Ahura Mazda yang masih melindungiku. Bagiku, Ahura Mazda hanyalah masa lalu.

😰😰🙏🙏

----------


Aku mulai merenung... Kenapa bisa begitu...?


Begini penjelasannya :

▪︎ Di dalam otak kita :

   - Ada NEO CORTEX, atau otak RASIONAL (yang dimiliki oleh semua MAMALIA).

   - Ada AMYGDALA, atau otak EMOSIONAL, atau REPTILIAN Brain (yang dimiliki oleh semua VERTEBRATA).


▪︎ Amygdala menyimpan kebiasaan kita sehari hari dan memerintahkan kerja rutin yang enggak banyak mikir, enggak banyak menguras energi & perlu pikiran NJLIMET. Contohnya adalah :

   - Saat kita BERJALAN kaki. 

Otak rasional kita tidak perlu mikir, ketika kaki kanan terangkat, badan kita harus segera dimiringkan ke kiri agar titik berat tubuh berada tepat di atas tumpuan (kaki kiri).

   - Saat kita naik SEPEDA. 

Otak rasional kita tidak perlu mikir, ketika kaki kanan mengayuh, badan kita harus segera dimiringkan ke kiri agar titik berat sistem berada tepat di atas tumpuan (roda sepeda).

   - Saat kita BERENANG. 

Otak rasional kita tidak perlu mikir, ketika tangan kanan terangkat, kepala kita harus segera dimiringkan ke kanan untuk menarik napas.

 

▪︎ Itulah fungsi utama Amygdala, agar Neo Cortex tidak perlu buang² energi.


Nah.....

Kebiasaanku adalah dompet selalu kumasukkan ke saku celana belakang. Jadilah, saat itu, secara OTOMATIS :

   - Setelah bayar buku, dompet segera kusimpan di saku celana belakang, dan

   - Ritsleting tas Selempang Dada juga tidak kututup lagi.


Penjelasan ini pernah kutulis di laman FB ku dengan judul :

Pembajakan AMYGDALA

https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=10225328833662187&id=1063478419&mibextid=Nif5oz


▪︎ Kejadian menggelikan ini kuanggap sebagai LATIHAN, semacam latihan menghadapi kebakaran saat Apartemen Terbakar. Kita jadi tau mana² saja prioritas yang harus kita kerjakan saat nanti menghadapi situasi seperti ini.


▪︎ Kejadian menggelikan ini juga kuanggap sebagai VAKSIN. Kita masukkan virus lemah, agar antibody kita siap menghadapi, manakala virus benar² masuk dalam tubuh.

 

Dengan adanya kejadian ini, maka kami menjadi jauh lebih WASPADA. KK ku sudah tidak bisa dipakai lagi selama di Eropa. Tinggal mengandalkan KK milik bungsuku saja. Ibarat hidup hanya dengan 1 ginjal saja, tanpa reserve.

😩😩😭😭



Jakarta, Sabtu Pon, 02.03.24


꧋ꦤꦸꦂꦱꦺꦠꦲꦂꦢꦶꦥꦸꦠꦿꦤ꧀ꦠꦺꦴ꧉

(Nurseto Ardiputranto)

----------

Narasi² terkait :

1. EROPA

https://www.facebook.com/share/p/yNwUzDFkseG2gYkq/?mibextid=oFDknk


2. ETIHAD

https://www.facebook.com/share/p/y85SMTXQSC1pPTmV/?mibextid=oFDknk


3. BRITISH MUSEUM

https://www.facebook.com/share/p/XtYYhK2o77TXZAcD/?mibextid=oFDknk


4. KAWAN LAMO

https://www.facebook.com/share/p/MSYwBVEDHpQi5rNt/?mibextid=oFDknk


5. EUROTUNNEL

https://www.facebook.com/share/p/dtRzfKAecqKusbQT/?mibextid=oFDknk


6. PEGUNUNGAN ALPEN SWISS

https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=10226226955274666&id=1063478419&mibextid=Nif5oz


7. KECOPETAN DI EROPA

https://www.facebook.com/share/p/Vq7Px9FwZ9zpsVPX/?mibextid=oFDknk


8. SALIM, Sopir Uber Asal GUINEA

https://www.facebook.com/share/p/BC1XVYp3F4pVXuHU/?mibextid=oFDknk


9. SEJARAH VOC Dalam Replika Kapal AMSTERDAM

https://www.facebook.com/share/p/xym73CtBe2wemNv5/?mibextid=oFDknk


10. CEBOK

https://www.facebook.com/share/p/NRdhANYVYKJXktmS/?mibextid=oFDknk


11. ANJING EROPA

https://www.facebook.com/share/p/2cggXLVTBXYGicfA/?mibextid=oFDknk


12. HANNIBAL

Melintas Alpen, Menggempur Romawi

https://www.facebook.com/share/p/HdosZ55g8xH5g7Xg/?mibextid=oFDknk

Komentar